8 Contoh Pantun Jenaka Mengelitik Dan Contoh Pantun Kiasan Terbaru

Pantun jenaka merupakan jenis pantun yang dimana memang tujuannya adalah untuk menghibur. Pantun sendiri memang menjadi salah satu sistem budaya dari bangsa Indonesia yang dimana memang selain dengan tujuan untuk memberikan hiburan kepada para pendengar ataupun penonton. Tentu tujuan dari penggunaan pantun itu sendiri adalah untuk melestarikan bahasa baik itu bahasa resmi Indonesia ataupun bahasa-bahasa daerah atau lokal yang dimana seperti kita ketahui bahwa bangsa Indonesia yang miliki luasnya pulai dimana tentu setiap pulau memiliki daerah dengan bahasa-bahasa lokal atau daerahnya masing-masing dimana tentunya bahasa ini harus dilestarikan agar tetap ada penggunaannya.

Secara definisi ilmu sendiri pantun tentunya memiliki berbagai macam jenis serta fungisnya sendiri, dimana ada jenis pantun yang berfungsi untuk memberikan motivasi ataupun nasihat, juga ada jenis pantun yang dimana memiliki tujuan untuk memberikan edukasi melalui teka-teki, hingga ada jenis pantun yang dimana tujuannya untuk memberikan hiburan dengan berupa guyonan-guyonan kecil pada isi pantun tersebut seperti salah satunya yaitu pantun jenaka atau pantun lucu dimana memang jenis pantun ini adalah tujuannya untuk menghibur para pendengar serta pembaca.

8 Contoh Pantun Jenaka Mengelitik Dan Penjelasannya !

Pantun jenaka atau pantun lucu yang dimana memang merupakan salah satu jenis pantun diantara banyaknya berbagai macam jenis pantun pada seni ataupun budaya di Indonesia. Pantun sendiri dalam ilmu bahasa Indonesia, dimana merupakan salah satu jenis puisi lama yang dimana memiliki 4 bari dengan sajak a-b-a-b dimana jenis pantun ini tentu menyesuaikan berbagai macam fungsi serta jenis tujuannya dimana jika jenis pantun lucu atau jenaka ini tujuannya adalah menghibur melalui guyonan atau lawakan kecil yang ditujukan kepada para penonton. Berikut inilah beberapa contoh dari pantun jenis jenaka atau pantun lucu.

1. Pergi ke pasar mencari melati

Pulang ke rumah membawa delima

Bagaimana hati tidak geli

Lihat gajah bermain mata

2. Pagi-pagi minum kopi

Jangan diminum dengan ampasnya

Bagaimana kamu ini

Satu tambah dua masa tak bisa

3. Ke toko membeli gunting

Tidak lupa membeli peta

Sangatlah heran induk anjing

Melihat anak kucing naik kereta

4. Pergi memancing ke tepi rawa

Ada belut nyangkut di samsak

Sakit perut gara-gara tertawa

Lihat kucing duduk berbedak

5. Burung elang terbang melintang

Istirahat sejenak di batang kayu

Dalam hati merasa bimbang

Lihat ikan membaca buku

6. Ini bukan sembarang

Ini karya pantun lucu

Aku ini tidaklah pikun

Hanya ingin mengerjai cucu

7. Pergi ke pasar membeli nangka

Tak lupa membeli salak

Ini contoh pantun jenaka

Siap buat kamu tertawa terbahak-bahak

8. Pohon nanas di tepi rawa

Ada lebah menyimpan madu

Kami melihat nenek tertawa

Tampak kakek bermain gundu

Selain Pantun Jenaka, Ini 8 Contoh Pantun Kiasan Dan Penjelasannya

Selain penjelasan pantun jenaka yang telah unsura.ac.id jelaskan diatas, ada berbagai macam jenis pantun lainnya dalam bahasa Indonesia. Dimana salah satunya adalah jenis pantun kiasan. Pantun kiasan ini sendiri merupakan jenis pantun salah satu jenis pantun yang berisi tentang perumpamaan atau mengibaratkan sesuatu. Pantun kiasan ini biasanya digunakan untuk menyampaikan maksud tertentu secara tersirat dengan kata-kata kiasan atau bukan makna sebenarnya. Berikut ini 8 contoh dari pantun kiasan terbaru yang bisa kamu jadikan alternatif contoh.

1. Pergi berlibur ke kota Bogor,

Pulang malam badan meriang.

Menangis diri di pintu kubur,

Teringat hati tidak pernah sembahyang.

2. Pergi ke Inggris sampai ke Jerman

Banyak sungai dengan sampan

Selalu sedia payung sebelum hujan

Jangan biarkan diri kesusahan

3. Aduhai indahnya berkenalan

Jalan rejeki akan bermunculan

Bagai pungguk merindukan rembulan

Sulit bagiku tuk merebut hatimu Dilan

4. Apa guna sambal tumis

Kalau tak dicampur asam belimbing

Apa guna lama menangis

Tidaklah penuh telaga kering

5. Jalan-jalan ke Pasar Raya

Beli jambu bersama Beni

Jika ingin memiliki sahabat setia

Senang dibagi, rugi dijalani

6. Semak belukar ada di hutan

Melihat ular liar terlepas

Tidak akan pernah lapuk karena hujan

Tidak akan habis karena panas

7. Berburu ke padang datar

Dapatkan rusa belang kaki

Berguru kepalang ajar

Bagaikan bunga kembang tak jadi

8. Berburu ke padang datar

Dapatkan rusa belang kaki

Berguru kepalang ajar

Bagaikan bunga kembang tak jadi

Tentu pantun sendiri adalah jenis budaya Indonesia yang berkaitan dengan literasi dimana tujuannya adalah untuk memberikan wawasan edukasi mengenai bahasa baik itu bahasa Indonesia ataupun bahasa daerah. Itulah tadi beberapa penjelasan mengenai berbagai macam jenis pantun yang ada pada Indonesia serta beberapa contoh dari berbagai macam jenis pantun tersebut.

Leave a Comment